Bagi sebagian mahasiswa, pemilihan kampus tidak hanya berdasarkan program studi atau reputasi, tetapi juga melibatkan penilaian terhadap arsitektur dan desain bangunan kampus. Apa kamu juga termasuk mahasiswa yang jika memilih kampus turut menilai bangunan kampusnya juga? ????
Nah, berikut ini mimin mau share beberapa kampus luar negeri yang memiliki bangunan Ter-Unik di Dunia. Simak deretannya!
baca juga: Nilai IPK-Mu di bawah 3? Jangan Risau, Kamu Bisa Daftar Deretan Beasiswa ini!
6 Design Kampus Terunik Di Dunia !
1. The La Trobe Institute for Molecular Science, Australia
Gedung kampus yang berlokasi di Melbourne, The La Trobe Institute for Molecular Science, tidak hanya sekadar bangunan pendidikan, tetapi juga sebuah karya seni arsitektur yang mengesankan. Desain uniknya menyerupai struktur molekul sains, dan keistimewaan ini dapat dilihat dari perincian jendela yang dirancang sedemikian rupa, menciptakan ilusi seolah-olah bangunan ini adalah perwujudan dari struktur atom yang kompleks.
Rancangan jendela yang meniru atom dengan pilar-pilar berbentuk huruf X dan Y memberikan sentuhan artistik yang mencolok pada bangunan ini. Penyusunan pilar tersebut tidak hanya menciptakan kesan estetis yang menarik, tetapi juga memberikan pandangan visual yang dinamis dan inovatif. Secara keseluruhan, bangunan ini berhasil menciptakan hubungan visual yang erat dengan bidang sains, terutama struktur molekul, sehingga memberikan pengalaman yang mendalam bagi para penghuni dan pengunjungnya.
Lebih menarik lagi, desain jendela yang menyerupai atom ini juga berhasil menciptakan kesan struktur kromosom yang kompleks dalam dimensi bangunan. Seolah-olah setiap jendela adalah elemen mikroskopis yang saling terhubung, menciptakan suatu karya seni dinamis yang menampilkan keindahan dalam tingkat yang lebih mendalam. Bangunan ini dengan anggun menggabungkan keunikan desainnya dengan fungsi sebagai pusat pendidikan, menciptakan ruang yang memikat dan merangsang imajinasi bagi siapa saja yang melangkah ke dalamnya
2. Kuggen Building, University of Gothenburg, Swedia
Bangunan berbentuk silinder berwarna merah ini dibangun dengan konsep bangunan hijau yang dirancang dengan teknologi terbaru. Selain berfungsi sebagai perpustakaan, mahasiswa magister jurusan Design Game juga sering menggunakan bangunan ini
Konsep bangunan hijau yang diadopsi oleh Kuggen Building mencakup berbagai aspek, mulai dari penggunaan material ramah lingkungan hingga penerapan teknologi energi terbarukan. Bangunan ini menjadi contoh bagaimana sebuah institusi pendidikan dapat mengintegrasikan keberlanjutan lingkungan ke dalam desain dan fungsi bangunan mereka.
Selain menjadi pusat pengetahuan dengan fungsi perpustakaan, Kuggen Building juga menjadi ruang inspiratif bagi mahasiswa magister jurusan Design Game. Penggunaan bangunan ini sebagai tempat berkumpul dan bekerja tidak hanya mencerminkan keberlanjutan fisik bangunan itu sendiri, tetapi juga keberlanjutan intelektual dalam mendukung perkembangan mahasiswa di bidang desain permainan.
Dengan demikian, Kuggen Building di University of Gothenburg bukan hanya sekadar bangunan fisik, melainkan sebuah wujud nyata dari kesinambungan antara konsep bangunan hijau, fungsi edukatif, dan ruang inspiratif yang mendukung kreativitas mahasiswa.
3. The Diamond, Bangkok University, Thailand
The Diamond, sebuah gemerlap arsitektur di Bangkok University, Thailand, menonjol dengan keunikan bentuknya yang menyerupai berlian. Lebih dari sekadar bangunan fisik, The Diamond merangkul fungsi ganda sebagai ruang belajar, studio kreatif, dan pusat inkubasi perangkat lunak. Keberadaan bangunan ini tidak hanya sekadar sebagai wadah pembelajaran formal, melainkan juga sebagai lingkungan inovatif yang mendukung pengembangan teknologi dan kreativitas.
Dengan mengintegrasikan fungsi-fungsi yang beragam, The Diamond menjadi pusat aktivitas intelektual dan kreatif di Bangkok University. Ruang belajar yang modern dan terbuka menciptakan atmosfer yang mendukung kolaborasi antar mahasiswa dan pengajar. Di samping itu, studio kreatifnya menjadi tempat bagi para mahasiswa untuk mengekspresikan ide-ide inovatif mereka, menciptakan hubungan antara dunia pendidikan dan industri kreatif.
Selain fungsi pendidikan, The Diamond juga berperan sebagai gerbang masuk ke kompleks kampus Bangkok University. Desainnya yang memukau dan mencolok menciptakan kesan pertama yang tak terlupakan bagi siapa pun yang memasuki kampus tersebut. The Diamond bukan hanya sekadar bangunan, tetapi juga lambang identitas universitas yang mencerminkan semangat inovatif dan komitmen terhadap pengembangan potensi mahasiswa dalam berbagai bidang.
Dengan demikian, The Diamond di Bangkok University bukan hanya sebagai bangunan fisik, melainkan sebagai wujud integrasi antara fungsi edukatif, kreatif, dan identitas institusi. Sebuah monumen modern yang tidak hanya menciptakan ruang pembelajaran, tetapi juga menjadi saksi perkembangan dan prestasi yang terjadi di dunia pendidikan tinggi Thailand.
4. C13 building, Wrocław University of Science and Technology, Polandia
Gedung C13 di Wrocław University of Science and Technology di Polandia bukan hanya sekadar struktur fisik, melainkan karya seni arsitektur yang memukau. Keistimewaan bangunan ini terletak pada desainnya yang memperlihatkan motif lingkaran yang disusun secara acak di seluruh jendela gedung. Rancangan ini bukan hanya memberikan nilai estetis, tetapi juga menciptakan identitas visual yang unik dan khas untuk bangunan tersebut.
Setiap lingkaran yang ditempatkan secara acak pada jendela membentuk suatu pola yang harmonis dan dinamis. Pilihan ini menciptakan kesan artistik yang mencolok dan membedakan C13 Building dari bangunan-bangunan lain di sekitarnya. Dalam konteks arsitektur, keberanian untuk mengadopsi motif yang unik dan menyeluruh adalah suatu manifestasi dari inovasi dan kreativitas dalam perancangan bangunan.
Tidak hanya dari segi desain, C13 Building juga menonjol secara fisik di tengah-tengah bangunan sekitarnya. Keunikan desainnya menciptakan kontras yang mencolok, menjadikan bangunan ini sebagai landmark visual yang mudah dikenali di lingkungan kampus. Dengan demikian, C13 Building di Wrocław University of Science and Technology tidak hanya menjadi tempat berlangsungnya kegiatan akademis, melainkan juga simbol kekayaan seni arsitektur dan inovasi di dunia pendidikan tinggi Polandia
Baca juga: 6 Beasiswa Dalam Negeri yang Menjadi Incaran Mahasiswa
5. UTS Business School, University of Technology Sydney, Australia
Bangunan UTS Business School di University of Technology Sydney, Australia, menampilkan desain yang memukau yang dihasilkan oleh tangan kreatif arsitek terkenal, Frank Gehry. Desain bangunan ini mirip dengan kantong kertas coklat yang tampak seolah-olah sedang tergencet, menciptakan kesan visual yang unik dan mengesankan.
Desain yang diadopsi oleh Frank Gehry mencerminkan keberanian untuk berinovasi dan keluar dari konvensi arsitektur tradisional. Bangunan ini bukan hanya sekadar tempat untuk kegiatan akademis, melainkan karya seni yang memadukan fungsi dan estetika. Setiap elemen bangunan, mulai dari bentuk hingga material yang digunakan, dipilih dengan cermat untuk menciptakan keselarasan visual yang menawan.
Tidak hanya itu, UTS Business School juga mendapatkan apresiasi tinggi dari Gubernur Jenderal Australia. Pujian tersebut bukan hanya sebagai pengakuan terhadap keunikan desainnya, tetapi juga sebagai bentuk penghargaan terhadap kontribusi institusi pendidikan ini dalam menciptakan lingkungan belajar yang inspiratif dan berkualitas.
Sebagai sebuah landmark arsitektur di University of Technology Sydney, UTS Business School bukan hanya menjadi tempat pembelajaran, tetapi juga menjadi saksi perkembangan pendidikan tinggi di Australia. Dengan desainnya yang inovatif, bangunan ini memberikan kontribusi signifikan dalam membentuk identitas kampus dan menginspirasi generasi mahasiswa untuk berinovasi dan berpikir kreatif.
6. Weisman Art Museum, University of Minnesota, Amerika Serikat
Weisman Art Museum, yang terletak di University of Minnesota, Amerika Serikat, merupakan sebuah karya arsitektur unik yang juga dikenal sebagai salah satu karya cemerlang dari Frank Gehry. Keunikan bangunan ini tidak hanya terletak pada desain eksteriornya, tetapi juga pada kombinasi material yang digunakan, yaitu dinding bata dan lempengan baja, menciptakan harmoni kontras yang memikat.
Bangunan ini tidak hanya menjadi tempat pembelajaran seni, tetapi juga berfungsi sebagai museum yang menampung koleksi seni yang berharga. Desain arsitektural-nya memberikan pengalaman estetis yang mendalam bagi para pengunjung, sambil menciptakan lingkungan yang inspiratif untuk mengapresiasi seni. Gaya arsitektur yang inovatif dari Frank Gehry, yang memadukan unsur-unsur tradisional dengan nuansa modern, menegaskan komitmen University of Minnesota terhadap kemajuan seni dan keberlanjutan budaya.
Weisman Art Museum menjadi lebih dari sekedar tempat pameran seni, melainkan pusat kegiatan seni dan budaya di lingkungan kampus. Desain bangunan ini mencerminkan pendekatan holistik terhadap pendidikan seni, menggabungkan ruang estetis dengan tujuan edukatif. Sebagai sebuah ikon di University of Minnesota, Weisman Art Museum menandai perpaduan yang harmonis antara keindahan seni, kearifan arsitektur, dan peran institusi pendidikan dalam mendukung keberagaman budaya dan kreativitas di kalangan mahasiswa dan masyarakat sekitarnya
Baca juga: Pengen S2 di Luar Negeri? Yuk Ikut Program IISMA Aja!
Kalo Di Indonesia, Design Kampus Mana Yang Menurut Mu Unik?
Wah wahh estetik sekali ya Flippers kampus-kampus di atas. Kira-kira ada ngga nih dari Flippers yang pengen kuliah di salah satu kampus tersebut?????
Jangan lupa ya Flippers, persiapkan dulu Bahasa Inggrisnya karena kemampuan Bahasa Inggris adalah modal utama kamu berkuliah di luar negeri. Yuk join Flip English School biar Bahasa Inggrismu makin cas cis cus…
