IELTS atau biasa dikenal Internasional English Language Testing System adalah salah satu test yang bertaraf internasional yang biasanya menjadi salah satu persyaratan untuk mendaftar kampus luar negeri atau beasiswa ke luar negeri. Biasanya yang di ujikan dalam IELTS adalah Listening, Reading, Writing , dan Speaking. Masing masing yang diujikan dalam IELTS memiliki rentang waktu yang hampir sama di 3 skills yaitu Reading, Listening, Writing yang berkisar selama satu jam, dan Speaking yang hanya sekitar 15 sampai 20 menit saja. IELTS sendiri merupakan tes yang disediakan oleh British Council yang basisnya merupakan UK dan IDP yang berbasis di Australia.
Apa itu Belajar IELTS di Kampung Inggris?
Belajar IELTS di kampung Inggris sangat disarankan jika kalian akan memperdalam skills IELTS. Dengan berbagai macam program mulai dari belajar basic kemudian pre IELTS sampai skoring IELTS. Jika kalian ingin mendapatkan lingkungan belajar IELTS yang mendukung , kalian bisa datang ke kampung Inggris untuk merasakannya.
Lalu kegiatan apa yang biasa dilakukan siswa yang belajar IELTS ?
Siswa IELTS di kampung Inggris tidak selalu ambis belajar loh flippers. Jadi apa aja sih yang biasa dilakukan sama siswa yang belajar IELTS?
1. Belajar
Yap, nomor satu yang pasti adalah belajar, siswa IELTS di kampung Inggris mereka datang untuk belajar memahami konsep IELTS, jadi yang biasa mereka lakukan adalah belajar. Biasanya, siswa IELTS yang belajar IELTS di kampung Inggris memiliki jadwal tersendiri, mereka akan belajar di pagi hari di kursusan yang mereka daftar. Jam yang mereka gunakan untuk belajar adalah kisaran pagi sampai petang, akan tetapi jadwal untuk belajar di kursusan itu tergantung kursusan tersebut ada yang hanya sampai jam 14.30 sudah selesai belajar IELTS per harinya, ada yang hanya pagi sampai jam 10 kemudian dilanjut lagi jam dua siang sampai jam sembilan malam. Untuk yang bertanya , dimana saja kita bisa kursus IELTS, ini beberapa kursusan IELTS terbaik di kampung Inggris salah satunya adalah Flip English School yang menyediakan kursusan terbaik bukan hanya IELTS tetapi juga Toefl dan juga Basic.
2. Hang out
Kegiatan yang biasa dilakukan siswa IELTS yang belajar IELTS di kampung Inggris untuk mengisi waktu luang adalah hang out atau jalan jalan. Sabtu dan Minggu merupakan hari langganan untuk siswa IELTS jalan jalan bukan hanya keliling Pare tapi keliling kota Kediri bahkan liar kota Kediri seperti ke Batu , Malang, Surabaya, dan lain lain. Mereka melakukan trip keliling Jawa timur untuk mendapatkan pengalaman baru seperti mengenal hal dan tempat baru seperti Bromo , karena biasanya mereka bilang “tidak akan ada kesempatan lagi karena kita tidak tau kapan kita akan kembali lagi ke pare setelah periode kita habis”. Para siswa IELTS juga sering hang out bersama teman teman lain ke cafe bukan sekedar untuk nongkrong atau berbincang bincang namun juga mengerjakan tugas IELTS yang ada atau berbagi pengetahuan tentang IELTS entah itu Reading, Writing, Speaking atau Listening.
3. Explore makanan
Jelajah makanan adalah hal yang sangat sering dilakukan siswa IELTS. Mulai dari jalan anyelir, jalan flamboyan, jalan Brawijaya, jalan Dahlia, dan masih banyak lagi. Para student ini jelajah makanan bukan hanya keliling keliling saja namun biasanya membandingkan harga dari satu ke yang lain, mereka akan sering makan di tempat dimana mereka merasa disitu merupakan tempat makan termurah dan bisa membantu mereka menyisihkan sedikit uangnya untuk bertahan hidup karena rumah mereka yang jauh dan harus mengurus apapun sendiri selama di daerah orang . Nah, beberapa tempat makan yang biasanya sering dikunjungi oleh siswa IELTS adalah rumah makan prasmanan Barokah, Annur, mbak nur, sigma, dan lain lain yang pastinya harganya murah untuk para siswa mendapatkan sarapan, makan siang, dan makan malam dalam sehari.
4. Pulang kampung
Untuk kegiatan yang ini, memang bahkan sangat jarang dilakukan oleh para student karena mengingat kebanyakan dari mereka berasal dari luar provinsi bahkan luar pulau, tersebar dari ujung kulon ke ujung wetan yang jaraknya sangat jauh dan butuh waktu lama untuk sampai di rumah mereka masing masing. Namun, untuk beberapa student yang berasal dari kota yang dekat dengan Kediri atau bahkan orang Kediri asli yang tinggal di camp mereka biasanya setiap Minggu pulang kerumah untuk sekedar melihat keluarga dan istirahat di rumah dari hiruk pikuk kepusingan IELTS.
Kemudian apa saja benefit belajar IELTS di kampung Inggris?
Beberapa benefit yang bisa didapatkan jika kalian belajar IELTS di kampung Inggris adalah :
1. Bertemu tutor yang pernah belajar di luar negeri.
Mendapatkan beasiswa di negara lain merupakan salah satu keinginan yang diidamkan banyak orang. Nah, jika kalian belajar IELTS di kampung Inggris kalian akan sering menemukan tutor yang merupakan awardee beasiswa, baik awardee LPDP atau awardee beasiswa beasiswa yang lain seperti Mext, GKS, AAS, dan masih banyak lagi. Kalian akan mendapatkan pengetahuan mengenai kehidupan di luar negeri dan bagaimana cara mendaftarkan beasiswa loh flippers. Inis alah satu benefit yang sangat menguntungkan bagi kita yang akan mendaftar beasiswa atau yang ingin tinggal di negara luar.
2. Mendapatkan lingkungan belajar yang mendukung.
English area yang tersedia di Kampung Inggris membuat siswa tidak akan merasa minder jika belajar IELTS di kampung Inggris apalagi ketika speaking English dijalan atau ketika membeli sesuatu di toko, karena di Kampung Inggris Pare , lingkungan berbahasa Inggris sudah sangat biasa dari dulu. Bahkan, penjual di toko baik toko buku atau pedagang kaki lima terkadang memakai bahasa Inggris ketika berbicara dengan siswa yang belajar di Kampung Inggris.
3. Mengenal bahasa lain selain bahasa Inggris.
Karena perbedaan budaya yang sangat terlihat dari Jawa kemudian Sulawesi, Sumatra, Kalimantan, Papua dan lain lain maka menyebabkan kita sebagai siswa yang belajar di kampung Inggris akan mendapatkan beberapa kosakata bahasa baru yang bukan merupakan bahasa Inggris. Seperti “sudah meki makan?” Yang artinya sudah pergi makan ? Yang merupakan bahasa dari Sulawesi, dan bahasa bahasa luar daerah yang bisa kita kenal di sana.
4. Bisa mendapatkan relasi dari banyak daerah.
Tidak perlu khawatir jika pergi keliling Indonesia karena kita mendapatkan banyak relasi dengan orang orang yang berasal dari berbeda daerah seperti, Jawa tengah, Jakarta, Lampung, Bangka, Medan, Banjarmasin, dan lain lain. Ini adalah sesuatu yang memberikan dampak baik untuk kita, karena ketika kita berkeliling di bagian manapun di Indonesia kita tidak perlu takut untuk berkeliling didaerah tersebut. Satu contoh, ketika kita ingin berkeliling di Lampung, kira punya kenalan orang Lampung yang notabenenya merupakan teman kita saat belajar IELTS di kampung Inggris jadi kita bisa menghubungi nya untuk mengajak kita berkeliling kampung tanpa rasa takut. Jadi pada intinya ketika kita belajar IELTS di kampung Inggris, kita akan mendapatkan jadwal belajar yang padat yang terkadang orang orang berpikir bahwa siswa IELTS tidak memiliki banyak waktu untuk bermain bersama siswa lain dan kita akan sering mendapatkan pressure yang lumayan agar bisa mencapai target kita, namun bukan hanya belajar kita juga mendapatkan banyak informasi dari pengalaman dan juga pelajaran ketika disana, bertemu orang orang baru, mendapatkan informasi yang sangat penting dan masih banyak lagi, jadi ketika punya niat belajar IELTS dengan lingkungan yang mendukung datang saja ke kampung Inggris pare Kediri agar kalian bisa merasakan environment yang sangat mendukung dengan pengalaman pengalaman yang tidak akan terulang di setiap detik menitnya. Belajar IELTS di kampung Inggris
