Mengajukan SDUWHV (Single Destination Unified Work and Holiday Visa) memang menjadi proses yang menantang. Banyak calon pelamar yang mengalami penolakan karena berbagai alasan yang sebenarnya bisa dihindari. Artikel ini akan membantu kamu memahami cara mengantisipasi penolakan SDUWHV dan memaksimalkan peluangmu untuk mendapatkan visa tersebut. Simak tips dan triknya agar kamu dapat menghindari kesalahan umum dan meningkatkan peluang sukses!
Baca juga: Kiat Kiat Jitu Mendapatkan WHV Australia
Tips Mengantisipasi Penolakan SDUWHV
1. Pastikan Paspor Masih Berlaku
Paspor yang masih berlaku minimal 18 bulan adalah salah satu syarat utama dalam pengajuan SDUWHV. Jangan sampai kamu mengalami penolakan hanya karena masa berlaku paspor yang kurang dari ketentuan. Sebelum mengajukan aplikasi, periksa kembali masa berlaku paspor kamu dan perbarui jika perlu.
2. Validitas Bukti Tes IELTS
Pastikan bukti tes IELTS kamu valid dan terpercaya. Imigrasi Indonesia maupun Australia dapat mengecek keaslian tes bahasa Inggris kamu. Lebih baik kamu benar-benar berhasil mendapatkan skor IELTS yang bagus, karena selain penting untuk pengajuan visa, kemampuan bahasa Inggris yang baik juga akan sangat membantu kamu berkomunikasi di negara tujuan.
3. Pendidikan Minimal 2 Tahun di Perguruan Tinggi Terdaftar
SDUWHV mensyaratkan pelamar sudah menempuh pendidikan minimal 2 tahun di perguruan tinggi yang terdaftar di website DIKTI. Pastikan kamu memang menempuh pendidikan di institusi yang terakreditasi dan terdaftar.
4. Siapkan Bukti Keuangan yang Cukup
Kamu perlu menunjukkan bahwa kamu memiliki dana yang cukup untuk mendukung kehidupanmu selama berada di negara tujuan. Bukti keuangan yang memadai dapat berupa rekening bank, laporan keuangan, atau surat keterangan dari sponsor jika ada. Pastikan jumlah dana yang tercantum memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh negara tujuan. Saat membuat surat referensi keuangan dari bank, pastikan untuk mendapatkan cap basah dari bank tersebut. Selain itu, pastikan aliran dana di rekeningmu tidak mencurigakan, misalnya saldo awal hanya 5 juta yang tiba-tiba melonjak menjadi 100 juta, lalu menurun drastis saat pengajuan visa. Jika kamu meminjam uang untuk surat referensi bank, sebaiknya biarkan dana tersebut tetap berada di rekening hingga visa disetujui.
5. Surat Keterangan Sehat
Kondisi kesehatan yang tidak memenuhi syarat bisa menjadi penghambat untuk mendapatkan SDUWHV. Jika ada masalah kesehatan, sebaiknya kamu konsultasikan dengan dokter dan cari solusi terbaik sebelum mengajukan visa.
6. Tidak Terlibat Kasus Kriminal
Riwayat kriminal bisa menjadi alasan penolakan visa yang sangat serius. Jika kamu pernah terlibat dalam masalah hukum, pastikan kamu sudah menyelesaikan semua urusan legal dan memiliki surat keterangan bebas dari catatan kriminal. Hal ini sangat penting untuk menunjukkan bahwa kamu adalah pelamar yang bertanggung jawab dan layak mendapatkan visa.
7. Ajukan Aplikasi di Waktu yang Tepat
Beberapa negara memiliki kuota terbatas untuk SDUWHV. Biasanya, kuota dibuka pada hari tertentu dan banyak pelamar yang berebut. Jadi, pastikan kamu sudah siap dan mengajukan aplikasi di hari pertama pembukaan kuota untuk menghindari kehabisan kuota.
8. Kesalahan Verifikator atau Sistem
Jika kamu merasa ada kesalahan dari pihak verifikator atau sistem, seperti alasan penolakan yang tidak sesuai dengan dokumen yang kamu kirimkan, ajukan banding dengan cepat di hari yang sama saat keputusan keluar.
9. Persiapkan Dokumen dengan Teliti
Persiapkan semua dokumen dengan teliti dan buat checklist untuk memastikan kelengkapannya. Dokumen yang tidak lengkap atau tidak valid bisa membuat pengajuan visa kamu ditolak. Jangan terburu-buru dan periksa lagi dokumen yang dibutuhkan, pastikan semuanya sudah lengkap dan benar sebelum mengajukan aplikasi. Selain itu, pastikan juga hasil scan dokumen dapat terbaca dengan jelas.
Baca juga: Tips Siapkan SDUWHV untuk Daftar Working Holiday Visa
Kesimpulan dari Cara Mengantisipasi Penolakan SDUWHV
Mengantisipasi penolakan SDUWHV bukanlah hal yang mustahil jika kamu mengetahui langkah-langkah yang tepat. Dengan persiapan yang matang, dokumen yang lengkap, dan pemahaman yang baik tentang persyaratan, kamu bisa meningkatkan peluangmu untuk mendapatkan visa tersebut. Ingatlah untuk selalu memeriksa informasi terbaru dari situs resmi negara tujuan agar kamu selalu up-to-date dengan persyaratan yang berlaku.
Jangan coba-coba membuat dokumen palsu, terutama tes bahasa kamu. Jika memang belum mahir bahasa Inggris dan gagal mendapatkan skor IELTS yang diinginkan, lebih baik kamu belajar sampai berhasil daripada kamu di-blacklist oleh negara tujuanmu. Kejujuran dan ketelitian dalam menyiapkan dokumen akan sangat membantu kamu dalam proses pengajuan visa ini.
Jika kamu merasa bingung atau memerlukan bantuan lebih lanjut, jangan ragu untuk mencari bimbingan dari profesional. Banyak lembaga yang siap membantu kamu dalam mempersiapkan segala keperluan untuk mendapatkan visa. Flip Education, misalnya, dapat memberikan bimbingan intensif dalam belajar bahasa Inggris untuk tes IELTS dan membantu mempersiapkan dokumen yang dibutuhkan. Dengan bimbingan yang tepat, kamu bisa memastikan semua dokumen lengkap, valid, dan sesuai dengan persyaratan. Yuk siapkan berkasmu sekarang agar bisa daftar WHV tahun ini! Langsung aja join program English For WHV di FLIP Education!