Australia adalah salah satu destinasi populer bagi mereka yang ingin bekerja dan berlibur di luar negeri. Working Holiday Visa (WHV) menawarkan kesempatan bagus bagi kamu yang ingin mengeksplorasi keindahan Australia sambil bekerja untuk membiayai perjalananmu. Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk mendapatkan WHV ke Australi
Baca juga:
Langkah Panduan Lengkap Mendapatkan WHV ke Australia
Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk mendapatkan WHV ke Australia.
Baca juga: Kiat Kiat Jitu Mendapatkan WHV Australia
Persyaratan Dokumen SDUWHV
SDUWHV adalah surat dukungan dari pemerintah Indonesia untuk pemegang visa WHV selama mereka tinggal dan bekerja di Australia. Surat ini hanya berlaku selama satu bulan. Sebelum mengajukan, pastikan kamu menyiapkan:
- Paspor memiliki masa berlaku minimal 18 bulan saat pengajuan SDUWHV.
- Foto berukuran 4×6 dengan latar putih.
- KTP.
- Siapkan sertifikat yang menunjukkan kemampuan bahasa Inggris (IELTS dengan skor minimal 4.5).
- Ijazah jika sudah lulus atau kartu mahasiswa/surat keterangan studi dari universitas terdaftar dengan minimal dua tahun.
- Rekening koran dengan saldo minimal 5.000 AUD atau setara Rp 54 juta.
- SKCK dari kepolisian.
Baca juga: Cara Mengantisipasi Penolakan SDUWHV
Proses Pendaftaran SDUWHV
Proses pendaftaran SDUWHV dilakukan secara online melalui situs resmi Departemen Jenderal Imigrasi Indonesia, dimana kamu akan bersaing dengan pendaftar lain untuk memperebutkan kuota. Meskipun terdapat unsur keberuntungan, keseluruhan keberhasilan kamu bergantung pada kelengkapan dan kesesuaian dokumen yang kamu ajukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Berikut langkah-langkah pendaftaran SDUWHV:
- Membuat akun di laman khusus WHV.
- Log-in dan pilih tanggal validasi.
- Isi formulir aplikasi berdasarkan informasi yang tercantum di paspor dan dokumen-dokumen pendukung lainnya.
- Tunggu verifikasi selama maksimal empat hari kerja.
- Setelah dokumen-dokumen kamu berhasil diverifikasi, kamu akan segera mendapatkan pemberitahuan melalui email untuk melanjutkan proses validasi.
- Dalam jangka 1-14 hari, akan ada pemberitahuan tentang lolos atau tidaknya kamu untuk mendapatkan SDUWHV. Jika disetujui, visa dapat diunduh.
Baca juga: Kursus Persiapan WHV Di Australia
Menyiapkan Dokumen Visa WHV
Setelah mendapatkan WHV, persiapkan dokumen berikut untuk pengajuan visa WHV di Kedutaan Besar Australia untuk Indonesia:
- Pastikan kamu berusia 18-30 tahun pada saat pengajuan.
- Belum pernah mendapatkan WHV sebelumnya, ini merupakan persyaratan utama untuk pengajuan visa WHV ke Australia.
- Pastikan paspormu memiliki masa berlaku minimal 18 bulan saat pengajuan visa.
- SDUWHV harus masih berlaku pada saat mengajukan visa.
- Foto diri berukuran foto paspor.
- Rekening koran dengan saldo minimal 5.000 AUD atau setara Rp 54 juta untuk biaya hidup selama di Australia dan juga untuk biaya tiket pesawat pulang.
- Siapkan sertifikat yang menunjukkan kemampuan bahasa Inggris (IELTS dengan skor minimal 4.5) sebelum melanjutkan proses pengajuan.
- Ijazah jika sudah lulus atau kartu mahasiswa/surat keterangan studi dari universitas terdaftar dengan minimal dua tahun.
- Akta kelahiran sebagai bukti identitas yang diperlukan.
- Melakukan medical check-up (jika diperlukan).
- Wajib memiliki asuransi kesehatan yang berlaku selama berada di Australia. Pastikan polis asuransi ini sudah kamu miliki sebelum berangkat.
Semua dokumen yang diajukan harus disiapkan dalam bahasa Inggris dan diunggah dalam bentuk pindaian berwarna atau foto yang jelas. Dokumen yang memiliki lebih dari satu halaman harus digabungkan menjadi satu file PDF.
Baca juga: Berapa Biaya Hidup di Australia? Ini yang perlu kamu ketahui
Proses Pengajuan Visa WHV
Di Indonesia, visa WHV yang tersedia adalah subclass 462. Berikut adalah langkah-langkah untuk mendapatkannya:
- Membuat ImmiAccount di situs Imigrasi Australia.
- Login ke akun yang sudah dibuat.
- Lengkapi semua formulir yang diperlukan dengan detail yang akurat dan unggah dokumen-dokumen yang diminta.
- Membayar biaya pengajuan visa sebesar 510 AUD (sekitar Rp 5,3 juta) melalui PayPal atau kartu kredit.
- Setelah berhasil membayar biaya pengajuan, kamu akan menerima pemberitahuan melalui email terdaftar. Pastikan untuk memeriksa kotak masuk email secara berkala untuk mengikuti perkembangan proses pengajuan visa. Dan kamu juga akan diberi tahu apakah harus melakukan medical check-up atau tidak.
- Proses pengajuan visa biasanya memakan waktu sekitar 79 hari. Jika visa kamu ditolak, imigrasi akan memberikan alasan tertentu dan instruksi untuk mengajukan banding jika memungkinkan. Pastikan segera memperbaiki yang diminta, karena kuota WHV bisa cepat habis. Selain itu dalam beberapa kasus, bisa saja kuota visa WHV untuk Indonesia habis sebelum pengajuan visa kamu diproses, jadi pastikan untuk memantau laman resmi Kedutaan Besar Australia dan Direktorat Jenderal Imigrasi Indonesia secara teratur.
Setelah mendapatkan visa WHV, kamu dapat mulai mencari pekerjaan, akomodasi, dan merencanakan waktu keberangkatanmu ke Australia.
Baca juga: Fakta WHV di Australia, Ternyata Susah Cari Kerja, Benarkah?
Kesimpulan Panduan Lengkap Mendapatkan WHV
Dalam usaha mendapatkan visa Working Holiday ke Australia, persiapan dan ketelitian sangatlah penting. Dengan mengikuti panduan ini, peluangmu untuk meraih visa ini akan semakin terbuka lebar, memungkinkanmu menikmati pengalaman bekerja dan berlibur di Australia. Jangan ragu untuk mencari bantuan dan informasi lebih lanjut melalui program English For WHV di FLIP Education Kampung Inggris Pare, yang tidak hanya akan membantu meningkatkan kemampuan bahasa Inggrismu, tetapi juga memberikan panduan lebih lanjut dalam persiapan mendaftar WHV.
Yuk join kelasnya sekarang!