You are currently viewing Perbedaan TOEFL iBT dan ITP

Sebagai ujian bahasa asing paling populer di dunia, tes TOEFL banyak diambil untuk keperluan yang beragam, contohnya beasiswa, pertukaran pelajar, syarat kuliah, syarat masuk kerja, dan masih banyak lagi. Pentingnya keperluan tersebut tentu harus diimbangi dengan usaha yang kerasa dalam belajar. Nah, sebelum kamu belajar TOEFL dari nol, kamu perlu mengetahui dulu jenis TOEFL apa yang kamu butuhkan untuk keperluan kamu. Sebab, ada beberapa jenis tes TOEFL yang beredar saat ini.

Namun, untuk keperluan-keperluan di atas, setidaknya ada 2 jenis TOEFL yang terkenal dan sering diambil oleh orang Indonesia, yaitu TOEFL iBT dan TOEFL ITP. Mari kita cari tahu lebih lanjut perbedaannya, yuk, Flippers!

Baca juga: Belajar TOEFL Dari Nol

TOEFL ITP iBT
TOEFL ITP iBT

Penjelasan Perbedaan TOEFL iBT dan ITP

  1. TOEFL iBT (Internet Based Test)

Sejak 2005, TOEFL iBT adalah jenis TOEFL yang menggantikan TOEFL PBT dan CBT. Secara umum, sertifikat TOEFL iBT menjadi syarat kampus dan universitas di luar negeri. Namun, saat ini banyak juga institusi lain yang menjadikannya sebagai syarat, misalnya perusahaan. TOEFL jenis iBT ini, menurut lembaga penciptanya, ETS (English Testing Service), bahkan telah dipakai lebih dari 11.500 universitas dan institusi lainnya di 160 negara. Di Indonesia sendiri, TOEFL iBT dikelola oleh perwakilan ETS yaitu International Test Center, atau ITC.  Rentang skor yang digunakan yaitu mulai dari 0-120.

Lalu apa saja sih jenis soal yang diujikan dalam TOEFL iBT?

Ada empat bagian dalam tes TOEFL iBT ini, dengan total waktu yang bisa diselesaikan sebanyak 3 jam, yaitu:

  • Reading

Bagian ini menguji keahlian kamu dalam memahami teks akademis. Waktu yang diberikan yaitu sekitar 54-72 menit untuk total 30-40 soal.

  • Listening

Dalam listening, kamu perlu untuk memahami monolog atau dialog bahasa Inggris. Total soal dalam bagian ini berkisar antara 28-39 dengan waktu 41-57 menit.

  • Speaking

Kamu diminta untuk menunjukkan kemampuan berbicara dalam konteks akademik. Terdapat 4 task dalam ujian ini, di mana waktu yang diberikan yaitu 17 menit.

  • Writing

Terakhir, kemampuan yang diuji dalam TOEFL iBT adalah menulis yang sesuai untuk tugas akademik perkuliahan. Ada 50 menit waktu yang diberikan untuk 2 task dalam bagian writing.

Baca juga: Belajar TOEFL di Kampung Inggris

  1. TOEFL ITP (Institutional Testing Program)

Sebenarnya, TOEFL ITP dibuat oleh ETS untuk keperluan administrasi institusi tertentu saja, sehingga umumnya tidak bisa dilampirkan sebagai persyaratan kampus di negara selain Indonesia. Tapi jangan khawatir, di beberapa negara Asia masih ada kampus-kampus yang menerimanya kok sebagai persyaratan.

Berdasarkan tingkat kesulitan, TOEFL ITP terdiri dari 2 tingkat, yaitu TOEFL ITP Level 1 (tingkat menengah sampai mahir) dan Level 2 (tingkat pemula atas hingga menengah). Untuk mendaftar kampus, yang diperlukan adalah TOEFL ITP Level 1, dengan rincian sebagai berikut.

Tingkat kesulitan TOEFL ITP
Tingkat kesulitan TOEFL ITP

Perbedaan paling mencolok dari TOEFL ITP dan IBT adalah tidak adanya ujian speaking dalam TOEFL ITP. Sebenarnya, ujian ini pernah diadakan sebagai tambahan ujian yang bisa diambil dengan hasil skor terpisah dan tidak termasuk ke dalam sertifikat TOEFL. Sayangnya, ETS tidak memberikan pilihan ujian ini untuk saat ini.

Nah, itulah perbedaan antara TOEFL iBT dan ITP.

Sebelum kamu mengambil tes TOEFL, cari tahu dahulu ya apa jenis TOEFL yang kamu butuhkan! Selain itu, pastikan tes yang kamu ambil adalah tes resmi yang dikelola oleh perwakilan ETS yaitu ITC untuk TOEFL iBT, dan IIEF untuk TOEFL ITP. Kamu harus memastikan hal ini karena banyak lembaga (tidak resmi) yang menyediakan TOEFL prediction test sebagai latihan sebelum mengambil ujian yang resmi. Jadi jangan sampai salah pilih ya! Langkah paling mudah adalah dengan melihat harga tes. Untuk mengambil TOEFL iBT, kamu perlu membayar 3,5 juta, sedangkan TOEFL ITP sekitar 550-600 ribu. Nah, untuk TOEFL prediction test sendiri berada di bawah harga keduanya.

Sekarang sudah paham kan perbedaan keduanya? Untuk kamu yang masih penasaran mengenai TOEFL dan bagaimana cara belajar TOEFL dari nol, kamu bisa baca artikel-artikel lain yang tersedia di website Flip English School ini. Kami juga menyediakan program belajar TOEFL fullday Class yang menarik lho! Program TOEFL yang ada di Flip English School bisa menjadi teman belajar kamu untuk mencapai tujuan kamu. Yuk, bergabung dengan kami!

Bagikan artikel ini: